Untuk mengatur IP Address, teman-teman bisa langsung menambahkan di file konfigurasi interface yag letaknya ada di direktori
/etc/network/ atau bisa juga dengan mengetikkan perintah pengisian IP secara langsung dengan "ip address add". Kali ini saya akan melakukan konfigurasi IP dengan melakukan edit di file interface saja agar lebih ringkas.
Ok, langsung aja check this yo :
1. Lihat dulu interface yang terpasang dan lihat desain ini:
|
desain kerja |
Dari desain tersebut, seharusnya ada dua buat Network interface yang terpasang di PC Server (debian). Untuk interface 1 sudah di setting sekalian saat proses instalasi (anggap demikian, liat post sebelumnya di sini). Untuk melihat interface yang terpasang:
router115:/home/iim#
lspci |grep Ethernet
Lalu hasilnya seperti ini (contoh)
02:01.0
Ethernet controller: Advanced Micro Devices [AMD] 79c970 [PCnet32 LANCE] (rev
10)
02:05.0 Ethernet
controller: Advanced Micro Devices [AMD] 79c970 [PCnet32 LANCE] (rev 10)
2. Buka file interfaces, bisa dengan "nano" atau "vi". Contoh berikut dengan "nano".
router115:/home/iim#
nano /etc/network/interfaces
hasilnya seperti ini:
==========================================================
GNU
nano 2.0.7 File: /etc/network/interfaces
# This
file describes the network interfaces available on your system
# and
how to activate them. For more information, see interfaces(5).
# The
loopback network interface
auto lo
iface
lo inet loopback
# The primary
network interface
auto eth0
iface
eth0 inet static
address 192.168.1.115
gateway 192.168.1.1
netmask 255.255.255.0
network 192.168.1.0
broadcast 192.168.50.255
auto
eth1
iface eth1 inet static
address 192.168.50.1
netmask 255.255.255.0
network 192.168.50.0
broadcast 192.168.50.255
ket:
- yang berwarna biru adalah bagian yang diedit.
- pada eth0, ubah menjadi "auto" agar setiap kali dihidupkan lagi otomatis network interface nya aktif
- bagian eth1 tersebut diketik manual. jadikan eth0 sebagai panduan.
- auto eth1 = mengaktifkan eth1
- iface eth1 inet static = net interface kita konfigurasi statis/ manual. tidak dengan dhcp.
- address 192.168.50.1 = alamat IP yang diberikan kepada eth1
- netmask 255.255.255.0 = diisi dengan netmask yang ada sesuai dengan desain kita
- network 192.168.50.1 = isi dengan NID sesuai desain/ subnetting yang dimiliki
- broadcast 192.168.50.255 = isi dengan alamat broadcast sesuai desain
Simpan konfigurasi (ctrl+O) dan keluar (ctrl+X)
3. Restart network dengan mengetikkan:
router115:/home/iim#/etc/init.d/networking restart
sudah selesai :)